Taco

Taco merupakan makanan tradisional Meksiko berbentuk kulit tortila berisi sayur, daging, dan sauce. Street food ini sudah dikenali di dunia termasuk Indonesia. Tetapi, versi taco yang populer memiliki tortila memiliki tekstur keras atau disebutkan hard sell taco danbentuknya seperti huruf “u”. Hidangan ini dikenali dunia karena gerai restaurant cepat sajian Taco Bell punya Glen Bell. Taco kerap dipanggil sebagai sandwich-nya Meksiko karena umumnya isinya berbentuk daging dan sayur. Menjadi kulineran ciri khas Meksiko, tahukah kamu jika ada beberapa bukti unik dari kulineran yang ini? Saat sebelum mencicipnya. Yok kita berkenalan dahulu dengan taco!

Asal Usul:

Taco rupanya termasuk dalam kelompok kulineran classic dari Meksiko karena telah ada semenjak era ke-18. Sebetulnya, tidak dikenali dengan tentu awalnya dari kehadiran taco. Tetapi menurut sejarah warga di tempat, taco kabarnya pertama kalinya ada dalam suatu tambang perak yang ada di satu diantara wilayah di Meksiko. Lebih spesifiknya, taco pertama kalinya dianggap dibuat oleh warga yang ada di tempat lembah Valley of Meksiko. Ada yang mempercayai jika taco kabarnya diketemukan dengan seorang penakluk Spanyol namanya Hernan Cortes. Dianya bawa taco dari Valley of Meksiko lantas menyuguhkannya ke kaptennya di Coyoacan yang disebut sebuah kota besar di Meksiko.
Bahan Dasar:Taco classic ciri khas Meksiko dibuat dari tortila jagung atau tepung. Topping bawang bombai cincang dan daun ketumbar. Tebaran dan isi taco saat ini berbagai ragam. Contohnya saja daging sapi atau lidah sapi, sauce salsa pedas, guacamole, lobak, dan perasan jeruk nipis. Struktur tortilla untuk taco halus dan empuk. Kamu bisa temukan tortilla struktur gurih di Meksiko.

Fakta unik

Awalnya sudah disebut jika taco kabarnya pertama kalinya ada dalam suatu tambang perak yang ada di satu diantara wilayah di Meksiko. Nach, asal-muasalnya di inspirasi dari praktek karyawan tambang yang memakai bubuk mesiu, di mana bubuk itu ditaruh di tengah-tengah selembar kertas atau potongan kertas, yang selanjutnya dilipat untuk membuat tempat penyimpanan yang sederhana. Dengan begitu, bentuk taco di inspirasi oleh tlahco, yaitu potongan kertas yang diisi bubuk mesiu.Dari ide ini, terbentuklah pengembangan kulineran taco yang ringkas dimakan sepanjang jam kerja yang panjang. Tetapi dalam kulineran taco, potongan kertas diganti oleh roti atau tortila, sedangkan bubuk mesiu diganti oleh berbagai ragam isian seperti daging dan sayur.

Reputasi:

Berbeda Daerah Meksiko. Berbeda Juga Tipe Taco-nya Taco dibikin dari roti tortila yang diisi potongan daging berbumbu, daun selada, potongan tomat, alpukat, sampai tambahan lobak. Tetapi tahukah kamu jika ternyata di negara aslinya, taco bisa berbeda bergantung dari daerahnya? Ada banyak tipe Taco yang menyebar di penjuru dunia, satu diantara variasi Taco yang cukup terkenal ialah taco de canasta atau tortilla jagung kukus yang halus dengan isian daging dan sayur. Disamping itu, variasi taco de flauta atau Taco dengan tortilla gurih dengan daging di dalam dan selada di bagian luar untuk dicicipi bersama. Di Indonesia sendiri di mana industri makanan sedang berkembang dengan cepat. Tentu saja Taco menjadi satu diantara prospect makanan yang memikat dijualbelikan. Tetapi, untuk masuk pasar Indonesia pasti beberapa pebisnis perlu berlomba menginovasikan Taco supaya bisa diterima di selera warga Indonesia.

 

BACA JUGA : Awal Mula sejarah Makanan Burger Yang Legendaris